Keutamaan Dzikir
Keutamaan Dzikir
Pict : Unsplash |
عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ -رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ- قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ ﷺ « يَقُولُ اللَّهُ -تَعَالَى-: أَنَا مَعَ عَبْدِيَ مَا ذَكَرَنِي, وَتَحَرَّكَتْ بِي شَفَتَاهُ » أَخْرَجَهُ ابْنُ مَاجَهْ, وَصَحَّحَهُ ابْنُ حِبَّانَ, وَذَكَرَهُ اَلْبُخَارِيُّ تَعْلِيقًا
Dari Abu Hurairah Radiyallahu’anhu ia berkata: Rasulullah ﷺ bersabda: “Allah Ta’ala telah berfirman, Aku selalu bersama hamba-Ku selama ia mengingat-Ku dan sepasang bibirnya senantiasa bergerak menyebut-Ku.” (HR. Ibnu Majah. Hadits ini dinilai shahih oleh Ibnu Hibban dan al-Bukhari menyebutkannya secara mu’allaq)
(Shahih). HR. Ibnu Majah no. 3860. dan Ibnu Hibban no. 815
Belum ada Komentar untuk "Keutamaan Dzikir"
Posting Komentar